Betun,jurnal-NTT.com – Bupati Malaka, Dr.Simon Nahak, SH.MH, melakukan apel kendaraan dinas di lapangan umum Betun. Dalam apel itu, Bupati Simon meminta pimpinan OPD yang tidak berhak, harus mengembalikan kendaraan dinas yang dipakai.
“Tidak perlu Satpol PP tarik paksa, Randis (kendaraan dinas) adalah aset negara, dipakai untuk menunjang kinerja. Jika sudah tidak memiliki hak pakai, yah segera dikembalikan,” tegas bupati Simon saat melaksanakan apel kendaraan dinas, pejabat organisasi perangkat daerah (OPD) dilingkup Pemerintahan setempat, Selasa(6/07/2021).
Apel Randis yang dipimpin langsung oleh Bupati Malaka Dr. Simon Nahak, memberikan warning kepada sejumlah pejabat yang Randisnya menunggak atau mati pajak. Bahkan Ia mengancam seluruh kepala OPD akan menarik Randis para pejabat yang tidak melaksanakan kewajibannya melunasi pajak.
“Kalau punya hak untuk menggunakan kendaraan dinas, bagaimana tanggungjawab bapa dan ibu terhadap kendaraan itu. Pertanyaannya, bayar pajak atau tidak,”ungkap bupati Simon dalam sambutan pada acara apel kendaraan dinas, pejabat organisasi perangkat daerah (OPD) dilingkup Pemkab Malaka.
Menurutnya, Randis yang dipakai para pejabat merupakan aset Negara, untuk itu dia berpesan agar randis dipergunakan dengan sebaik-baiknya sebagai penunjang kinerja organisasi perangkat daerah.
Sementara, kepala BPKAD Kabupaten Malaka, Aloysius Werang mengatakan jumlah kendaraan dinas pada Lingkup Pemda Malaka sebanyak 1.045 unit.
Sebanyak 1.045 unit kendaraan dinas itu rincianya sebagai berikut:
Kendaraan Roda 2 : 867 Unit
Kendaraan Roda 3 : 5 Unit
Kendaraan Roda 4 : 154 Unit
Kendaraan Roda 6 : 19 Unit
“Untuk saat ini, kendaraan yang sudah ada pada acara hari ini sebanyak 46 unit kendaraan roda 4. Selebihnya akan dilakukan penertipan sesuai jadwal yang telah ditentukan Tim Pelaksana,”kata Werang dalam laporannya.
