Betun,jurnal-NTT.com – Sekretaris Daerah (Sekda) Kabupaten Malaka, Donatus Bere, dengan tegas membubarkan kerumunan warga di halaman kantor Badan Kepegawaian Pengembangan Sumber Daya Manusia ( BKPSDM), Senin (26/7/2021) pagi.
Pasalnya ratusan para pencari kerja mendatangi kantor Badan Kepegawaian Pengembangan Sumber Daya Manusia ( BKPSDM) guna mengantar lamaran kerja sebagai tenaga kontrak daerah.
“Mereka semua adalah sarjana, tetapi dengan imbauan sudah tak bisa, terpaksa kita harus turun langsung untuk bubarkan,”kata Sekda Donatus.
Menurut Sekda, karena mereka (calon teko) yang antar lamaran itu sudah tidak taati Prokes, sehingga pihak kepolisian Polres Malaka bubarkan.
“Bersama Kapolres Malaka, tadi kita bubarkan kerumunan itu, tepat jam 11 siang, penerimaan berkas kita tutup, saya tadi bubarkan anak-anak kita yang antar lamaran kerja, didamping oleh Pak Kapolres dan Kapolsek,”jelas Sekda Donatus.
Walau begitu Sekda Donatus menambahkan, pembukaan perekrutan tenaga kontrak ini merupakan transparansi.
“Nanti berkas lamaran yang dikirim akan kita lihat dan akan menerima mereka sesuai analisis kebutuhan setiap kantor di Lingkup Pemda Malaka, serta kemampuan keuangan daerah,”tegas Sekda Donatus.
Lebih lanjut, Sekda Donatus menegaskan, harus taat protokol kesehatan, jika sembrono, maka kita bubarkan.
“Jika melawan dan tetap berkerumun, pihak kepolisian ambil alih,”harap Sekda Donatus.
Selain itu, Sekda Donatus meminta agara para CPNS dan PPPK selalu giat belajar, agar lulus menjadi ASN di Kabupaten Malaka.
Sementara itu Kapolres Malaka AKBP Rudi Junus Jacob Ledo kepada para calon tenaga kontrak mengatakan, kegiatan pengaman dan himbauan tersebut juga kerap kali dilakukan bersama satuan tim gugus tugas covid.
“Jika terjadi kerumunan yah kita bubarkan, kita bubarkan karena kita waspada akan adanya klaster baru,”kata Kapolres Rudi.
Saat membubarkan kerumunan para pencari kerja di kantor Badan Kepegawaian Pengembangan Sumber Daya Manusia ( BKPSDM), Kpolres meminta warga taati prokes.
“Pulang ke rumah, jangan lupa cuci tangan dan pakai masker, langsung mandi dan cuci pakaian di badan itu, hal ini sebagai upaya memutuskan penularan virus itu,”harap Kapolres Rudy.