Bupati Malaka Sampaikan Ucapan Dukacita Atas Meninggalnya Frans Lebu Raya

Daerah1 Dilihat

Betun, jurnal-ntt.com – Bupati Malaka, Dr. Simon Nahak, S.H, M.H., mewakili Pemerintah dan masyarakat Kabupaten Malaka menyampaikan turut belasungkawa atas meninggalnya Drs. Frans Lebu Raya, mantan Gubernur NTT dua periode 2008-2018  pada Hari Minggu, 19 Desember 2021.

“Mewakili Pemerintah dan masyarakat, Saya sampaikan duka cita yang mendalam atas berpulangnya Bapak Frans Lebu Raya ke hadirat Tuhan. Semoga dirinya diterima Tuhan sesuai amal dan karyanya selama berada di dunia,” kata Bupati Malaka ketika dikonfirmasi di Betun (19/12/21) sesaat setelah beredarnya informasi meninggalnya mantan Gubernur NTT ini.

Bupati Simon Nahak juga mengemukakan masyarakat seluruh NTT dan khususnya Kabupaten Malaka merasa sangat kehilangan atas peristiwa ini.

“Kita merasa sangat kehilangan karena Bapak Frans selama menjabat sebagai Gubernur telah memberikan sumbangan pikiran dan gagasan untuk kesejahteraan rakyat NTT. Sebagai Gubernur dua periode, banyak karya yang telah ditorehkan almarhum dalam bidang pemerintahan dan pembangunan,” kata Bupati Malaka.

Bahkan, khusus untuk Kabupaten Malaka, Bupati Simon menyebutkan bahwa proses hingga terbentuknya Kabupaten Malaka sebagai Daerah Otonom Baru juga atas jasa dan perjuangannya.

“Untuk segala pengorbanan, perjuangan, gagasan dan pikiran yang telah disumbangkan bagi masyarakat Malaka, kita patut beri penghormatan yang sedalam-dalamnya disertai doa,” ungkap Bupati Simon.

Lebih lanjut, sebagai politisi PDI Perjuangan, kata Bupati Simon, almarhum Frans Lebu Raya menjadi ikon tersendiri di Propinsi ini.

“Banyak sekali yang telah almarhum goreskan dan catat dalam setiap perhelatan politik di daerah ini. Dengan segala kerendahan hati dan keteguhannya sebagai politisi kawakan, almarhum telah membawa daerah ini menuju pendewasaan politik yang santun dan tanpa konflik. Semangat dan roh ini yang harus kita teruskan,” tuturnya lagi.

Sebagai informasi, Frans Lebu Raya meninggal dunia pada Hari Minggu siang tanggal 19 Desember 2021 di Rumah Sakit Sanglah Bali.
Hingga saat ini, belum diperoleh informasi mengenai tempat jenazah disemayamkan dan dikebumikan.

Sumber : kominfo malaka

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *